Ilmu ekonomi pada intinya merupakan ilmu yang mempelajari bagaiman manusia, baik individu maupun kelompok, melakukan pemilihan terhadap sumber daya yang langka untuk memproduksi berbagai macam barang dan jasa guna memenuhi berbagai macam kebutuhan.
Inti
masalah ekonomi adalah kelangkaan. Menurut Lionel Robbin (Jan Peil, 2009),
kelangkaan merupakan karakterisktik manusia. Kelangkaan terjadi ketika
kebutuhan manusia yang tidak terbatas berhadapan dengan sarana pemuas kebutuhan
yang terbatas. Kelangkaan merupakan fakta kehidupan diseluruh dunia. Tidak ada
negara yang mempunyai sumber daya yang cukup umtuk memenuhi kebutuhan.
Kelangkaan
(scarcity) adalah kondisi dimana manusia memiliki sumber daya ekonomi yang
terbatas untuk memenuhi kebutuhan yang tak terbatas. Terdapat dua hal yang
diperlukan diperhatikan disini. Pertama adalah sumber daya ekonomi bersifat
terbatas dan kedua adalah pemenuhan kebutuhan memerlukan sumber daya ekonomi
yang tidak terbatas. Kelangkaan semakin
nyata ketika kita ingin memanfaatkan
sumber daya ekonomi, seperti sumber daya alam, tenaga kerja, modal dan
ketrampilan kewirausahaan.
Kelangkaan
dapat disebabkan oleh beberapa hal, antara lain adalah sebagai berikut:
1. Keterbatasan
benda pemenuhan di alam. Tidak semua sumber daya alam yang dimanfaatkan
untuk memenuhi kebutuhan manusia dapat segera diperbarui, sehingga lama –
kelamaan jumlah menjadi sangat terbatas. Contohnya pembentukan minyak bumi
memerlukan waktu hinggga jutaan tahun.
2. Kerusakan sumber daya alam akibat ulah
manusia. Tidak dapat dipungkiri bahwa banyak sumber daya alam yang rusak karena
ulah manusia. Contohnya, banyak hutan gundul atau rusak akibat pembalakan liar
maupun pembukaan lahan untuk perladangan atau perkebunan.
3. Keterbatasan kemampuan manusia mengolah
sumber daya ekonomi yang ada. Keterbatasan ini disebabkan oleh rendahnya
penguasaan teknologi dan kurangnya modal. Akibatnya, sumber daya ekonomi tidak
dapat dimanfaatkan seefektif dan seefisien mungkin.
4. Peningkatan kebutuhan yang lebih cepat
dibandingkan penyediaan sarana pemenuhan kebutuhan. Peningkatan jumlah manusia
meyebabkan bertambahnya jumlah kebutuhan. Namun produksi alat pemenuhan
kebutuhan tidak seimbang dengan pertambahan jumlah kebutuhan sehingga terjadi
kelangkaan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar